Mekanik AC Mobil Harus Tahu! Simak 10 Kerusakan AC Mobil yang Paling Sering Terjadi

kerusakan ac mobil

Kerusakan ac mobil seringkali menjadi momok mengkhawatirkan bagi setiap pemilik mobil.

Bagaimana tidak?

Kendala tidak berfungsinya AC mobil seringkali dianggap sama rata.

Padahal, ada beberapa jenis kerusakan pada AC mobil yang perlu untuk dipahami.

Terutama bagi kamu yang sedang belajar mengenai AC mobil atau yang bercita-cita jadi mekanik spesialis AC mobil.

Lalu, apa saja sih jenis kerusakan pada AC mobil itu? Bagaimana kerusakan tersebut bisa terjadi?

Jenis Kerusakan AC Mobil

Saat ini, AC (Air Conditioner) mobil telah menjadi fitur standar yang sangat jadi andalan untuk kenyamanan pengemudi dan penumpang. Namun, seperti halnya bagian kendaraan lainnya, AC mobil dapat mengalami berbagai masalah.

Calon mekanik spesialis AC mobil perlu memahami kerusakan-kerusakan yang sering terjadi agar dapat memberikan layanan yang efektif dan efisien kepada pelanggan. Dalam artikel ini, kita akan menggali 10 kerusakan AC mobil yang sering terjadi beserta informasi yang relevan bagi calon mekanik.

1. Kompresor AC Rusak

Kerusakan pada kompresor AC mobil sering terjadi dan dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Overheating, kurangnya pelumasan, atau keausan adalah beberapa penyebab umum.

Mekanik perlu melakukan analisa lebih jauh terkait dengan tekanan oli dan kondisi sabuk penggerak. Langkah ini tujuannya untuk mengetahui apakah kompresor berfungsi dengan baik atau memerlukan perbaikan.

2. Kebocoran Refrigeran

Kebocoran refrigeran adalah masalah umum yang dapat mengurangi kinerja AC. Mekanik harus cermat dalam mendeteksi kebocoran menggunakan peralatan khusus.

Tak sampai di situ saja, mekanik spesialis AC mobil juga perlu memastikan bahwa sistem tertutup dengan tepat dan selalu melakukan perbaikan kebocoran dengan tepat.

3. Evaporator dan Kondensor Tersumbat

Evaporator dan kondensor yang tersumbat dapat menyebabkan penurunan aliran udara dan kinerja AC yang buruk. Calon mekanik perlu membersihkan atau mengganti komponen ini secara teratur untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

4. Sistem Elektrikal Bermasalah

Kerusakan pada bagian elektrikal seperti relay, saklar, atau kabel-kabel tentu berpotensi besar mengganggu fungsi AC. Kendala pada bagian elektrikal ini memang seringkali terjadi namun jarang jadi perhatian bagi para pemilik mobil.

Maka dari itu, mekanik perlu melakukan pemeriksaan menyeluruh pada sistem elektrikal untuk menemukan dan memperbaiki gangguan tersebut.

5. Blower AC Tidak Berfungsi

Blower yang tidak berfungsi dapat memicu terjadinya distribusi udara yang tidak merata di dalam kabin mobil. Jenis kerusakan AC mobil yang satu ini juga sering terjadi, khususnya ketika pemilik mobil terlalu sering menghidupkan AC dalam berbagai situasi.

Untuk itu, mekanik harus memeriksa blower, resistor, dan motor untuk memastikan semua komponen beroperasi dengan baik.

6. Sensor Suhu Rusak

Sensor suhu yang rusak dapat mengakibatkan ketidakstabilan suhu di dalam mobil. Mekanik perlu menguji sensor suhu dan menggantinya jika ditemukan kerusakan.

7. Sistem Kontrol AC Bermasalah

Kerusakan pada sistem kontrol AC dapat terpicu oleh perangkat elektronik yang rusak atau masalah pada software. Deteksi awal pada perangkat elektronik tentu akan meminimaliris kerusakan yang lebih parah.

Dengan demikian, calon mekanik perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang sistem kontrol AC modern dan dapat melakukan diagnosis serta perbaikan dengan akurat.

8. Kualitas Filter AC yang Buruk

Filter AC yang kotor atau sudah usang dapat mengurangi kinerja AC dan menyebabkan bau tidak sedap di dalam mobil. Kamu yang punya cita-cita untuk jadi seorang mekanik AC mobil perlu memberikan perhatian khusus pada penggantian filter secara teratur untuk menjaga kualitas udara di dalam kabin.

9. Keausan pada Belt Penggerak AC

Belt penggerak AC yang aus atau kendor dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk kebisingan yang tidak diinginkan. Mekanik perlu memeriksa keausan dan ketegangan belt secara berkala serta menggantinya jika memang sangat diperlukan.

10. Kerusakan pada Konektor dan Kabel AC

Koneksi yang longgar atau kabel yang rusak dapat menghambat aliran listrik yang diperlukan untuk mengoperasikan AC dengan baik. Mekanik perlu melakukan pemeriksaan menyeluruh pada semua koneksi dan kabel AC untuk memastikan keandalan sistem.

======

Menjadi seorang mekanik spesialis AC mobil membutuhkan pemahaman mendalam tentang berbagai kerusakan yang mungkin terjadi. Dengan mengetahui 10 kerusakan AC mobil yang sering terjadi dan solusinya, calon mekanik dapat meningkatkan keterampilan mereka dalam memberikan layanan yang optimal kepada pelanggan. Dengan pemeliharaan yang tepat, AC mobil dapat berfungsi dengan baik, memberikan kenyamanan maksimal bagi pengguna kendaraan.

Mau Jadi Mekanik AC Mobil Profesional?

Punya keinginan jadi mekanik AC mobil profesional yang bekerja di bengkel spesialis ternama?

Tidak perlu khawatir. Kamu bisa mengikuti pelatihan otomotif di OJC Auto Course yang berlokasi di Jogja.

OJC Auto Course sendiri menawarkan Program Kursus Otomotif Kelas AC Mobil Private yang bisa kamu jadikan pilihan untuk memperdalam kelimuan kamu tentang AC mobil.

Baca juga : Kursus Otomotif Mekanik Mobil

Namun, jika kamu ingin mengenal lebih luas dan dalam tentang ilmu otomotif mobil, kamu bisa mengambil Paket Kelas Otomotif 1 Tahun atau Training Center 6 Bulan sebagai bahan pertimbangan.

Soal benefit? Kamu tak perlu khawatir. Karena, OJC Auto Course selalu memberikan materi otomotif terkini yang diajarkan oleh para instruktur berpengalaman dengan metode belajar 70% praktek dan 30% teori.

Ingin tahu lebih banyak soal kelas pelatihan otomotif di OJC Auto Course? Kamu bisa tanyakan dan konsultasikan langsung dengan Tim CS OJC Auto Course melalui tombol WA di bawah ini.