Komponen Chasis Mobil dan Fungsinya, Mekanik Harus Paham

komponen chasis mobil

Komponen chasis mobil menjadi satu di antara beberapa komponen paling penting pada mobil. Tentu, hadirnya sasis memiliki peran mendasar yang sangat primer.

Bukan tanpa alasan mengingat mobil sendiri merupakan kendaraan yang kompleks, terdiri dari berbagai komponen yang bekerja bersama satu sama lain. Tujuannya untuk memastikan kinerja dan keselamatan yang optimal.

Salah satu bagian penting yang harus jadi poin utamanya oleh setiap mekanik adalah chasis mobil. Tak heran jika pemahaman mengenai sistem chasis mobil menjadi aspek yang seringkali jadi pertimbangan bagi calon mekanik yang hendak melamar di bengkel mobil.

Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam mengenai komponen chasis mobil dan fungsinya.

Apa Itu Chasis Mobil?

Sebelum jauh mengulas tentang komponennya, perlu untuk diketahui lebih dulu bahwa chasis mobil adalah kerangka dasar dari sebuah kendaraan yang berfungsi sebagai tulang punggung tempat berbagai komponen lain dipasang.

Chasis ini tidak hanya berfungsi sebagai struktur pendukung tetapi juga memainkan peran penting dalam keselamatan, kenyamanan, dan performa kendaraan.

Dengan demikian, keberadaan chasis mobil sama pentingnya dengan mesin. Sama-sama prioritas dan saling bergantung di antara keduanya.

Komponen Utama Chasis Mobil

Fungsi chasis mobil memilki peran yang krusial dengan beberapa komponen utama sebagai penunjang satu kesatuan. Adapun komponen utamanya meliputi:

1. Frame (Rangka)

Pertama, ada istilah frame yang merupakan komponen paling dasar dari chasis mobil yang mendukung seluruh struktur kendaraan.

Frame biasanya terbuat dari baja atau aluminium dengan konsep perancangannya untuk menahan beban serta memberikan kekuatan struktural. Ada beberapa jenis frame yang umum digunakan, termasuk:

Ladder Frame: Terdiri dari dua batang utama yang terhubung satu sama lain oleh batang silang, biasanya ladder frame sendiri ada pada kendaraan berat seperti truk dan SUV.

Monocoque Frame: Rangka yang menyatu dengan bodi mobil, memberikan kekuatan dan kekakuan lebih baik, banyak pada mobil penumpang modern.

Tubular Frame: Terdiri dari pipa-pipa yang terhubung langsung satu sama lain untuk membentuk kerangka, sering frame seperti ini penggunaannya seringkali pada mobil balap dan kendaraan performa tinggi.

2. Suspension System (Sistem Suspensi)

Sistem suspensi adalah komponen yang menghubungkan frame dengan roda, berfungsi untuk menyerap guncangan dan getaran dari permukaan jalan. Sistem suspensi yang baik akan meningkatkan kenyamanan berkendara dan menjaga stabilitas kendaraan. Komponen utama dalam sistem suspensi meliputi:

Shock Absorber (Peredam Kejut): Mengurangi dampak dari guncangan.

Springs (Pegas): Menyerap energi dari jalan yang tidak rata.

Control Arms (Lengan Kontrol): Menghubungkan roda dengan frame dan memungkinkan gerakan roda yang terkontrol.

3. Steering System (Sistem Kemudi)

Sistem kemudi adalah komponen yang memungkinkan pengemudi untuk mengarahkan kendaraan. Komponen utama dari sistem kemudi meliputi:

System Steering Wheel (Setir): Alat kontrol utama yang bagi pengemudi fungsinya untuk mengarahkan mobil.

Steering Column (Kolom Kemudi): Menghubungkan setir dengan mekanisme kemudi.

Steering Rack (Rak Kemudi): Menerjemahkan gerakan setir menjadi gerakan roda.

4. Brake System (Sistem Rem)

Sistem rem adalah salah satu komponen paling penting untuk keselamatan kendaraan. Sistem ini berfungsi untuk memperlambat atau menghentikan mobil. Komponen utama dari sistem rem meliputi:

Brake Pads (Kampas Rem): Menghentikan roda dengan cara menekan rotor.

Discs/Rotors Brake (Cakram Rem): Berputar dengan roda penekanan maksimal oleh brake pads.

Calipers Brake (Kaliper Rem): Menjepit brake pads pada rotor untuk mengurangi kecepatan.

5. Exhaust System (Sistem Knalpot)

Sistem knalpot berfungsi untuk mengeluarkan gas buang dari mesin, mengurangi emisi berbahaya, dan meredam suara mesin. Komponen utama dari sistem knalpot meliputi:

Exhaust Manifold (Manifold Knalpot): Mengumpulkan gas buang dari silinder mesin.

Catalytic Converter (Katalisator): Mengubah gas buang berbahaya menjadi kurang berbahaya.

Muffler (Peredam Suara): Mengurangi kebisingan yang dihasilkan oleh mesin.

Peran Penting Chasis dalam Keselamatan dan Kinerja Mobil

Chasis mobil memainkan peran krusial dalam menentukan bagaimana sebuah mobil berkinerja dan seberapa aman mobil tersebut saat terjadi kecelakaan. Chasis yang memiliki susunan konsep rancangan yang baik akan meningkatkan kestabilan, kenyamanan, dan keselamatan berkendara. Berikut beberapa aspek penting dari chasis dalam hal keselamatan dan kinerja:

Rigiditas Struktural: Chasis yang kaku membantu mengurangi deformasi selama tabrakan, melindungi penumpang.

Distribusi Beban: Membantu dalam distribusi beban secara merata, mengurangi keausan pada komponen lain.

Handling dan Stabilitas: Desain chasis yang baik meningkatkan handling dan stabilitas, terutama saat menikung tajam atau mengemudi di kecepatan tinggi.

Mengapa Mekanik Harus Memahami Chasis Mobil?

Pemahaman yang mendalam tentang komponen dan fungsi chasis mobil adalah keterampilan dasar yang harus dimiliki oleh setiap mekanik. Beberapa alasan mengapa ini penting meliputi:

Diagnosa Masalah: Memahami chasis membantu mekanik untuk mendiagnosa dan memperbaiki masalah yang mungkin timbul pada kendaraan.

Perawatan dan Perbaikan: Mekanik yang mengerti chasis dapat melakukan perawatan dan perbaikan yang lebih efisien dan efektif.

Peningkatan Performa: Pengetahuan tentang chasis memungkinkan mekanik untuk meningkatkan performa kendaraan dengan cara yang benar.

Asah Kemampuan Otomotif Anda di OJC Auto Course

Jika Anda tertarik untuk mengasah kemampuan di bidang otomotif, mengikuti kursus mekanik mobil di OJC Auto Course adalah pilihan yang tepat. OJC Auto Course adalah kursus otomotif resmi yang berlokasi di Jogja dan menawarkan berbagai program pelatihan otomotif, termasuk kelas khusus untuk memahami chasis mobil.

Dengan instruktur berpengalaman dan kurikulum yang komprehensif, OJC Auto Course siap membantu Anda menjadi mekanik yang handal dan profesional.

Program Pelatihan yang Ditawarkan OJC Auto Course :

Kursus Dasar Mekanik Mobil: Mempelajari dasar-dasar perawatan dan perbaikan mobil.

Kursus Lanjutan: Fokus pada sistem spesifik seperti suspensi, rem, dan chasis.

Workshop Praktek: Sesi praktek langsung untuk memperkuat pemahaman teori.

Jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan keterampilan kamu dan bergabung dengan komunitas profesional otomotif. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs resmi OJC Auto Course atau langsung datang ke lokasi kursus di Jogja.

Dengan pemahaman yang baik tentang komponen chasis mobil dan fungsinya, kamu tentu akan lebih siap untuk menghadapi berbagai tantangan dalam dunia otomotif. Jangan ragu untuk melangkah maju dan terus belajar demi menjadi mekanik yang lebih baik.

Ingin belajar banyak tentang komponen chasis mobil? Jangan khawatir! Segera bergabung dengan OJC Auto Course yang selalu hadir dan siap menawarkan program pilihan pelatihan otomotif terpadu sebagai bekal untuk menghadapi persaingan kerja. Hubungi tim CS kami untuk info lebih lanjut.