Masalah yang sering terjadi pada mobil diesel tak jarang menjadi mimpi buruk bagi para pemilik mobil berbahan bakar solar ini. Mengingat, perbaikan atas kerusakan mobil diesel sering mengalami kendala. Mulai dari sisi sedikitnya bengkel spesialis mobil diesel maupun waktu perbaikannya yang lama.
Pastinya, kondisi seperti ini berbeda dengan mobil injeksi berteknologi EFI VVT-i yang mana kini fasilitas dan mekaniknya sudah banyak bermunculan.
Tentu, berapapun dan seberat apapun kendala pada mobil diesel bukan menjadi masalah. Tentunya jika ketersediaan mekanik spesialis mobil diesel sanggup menganalisa dan memperbaiki kerusakannya.
Belum lagi, saat ini sudah ada teknologi mesin diesel terbaru common rail yang tentunya harus benar-benar dipahami oleh para mekanik spesialis mobil diesel. Alasannya, kerusakan pada mesin diesel common rail memerlukan analisa tingkat tinggi untuk memastikan posisi kerusakannya.
Daftar Isi
7 Masalah Umum pada Mobil Diesel
Mobil diesel sering menghadapi beberapa masalah yang khusus terkait dengan karakteristik mesin diesel. Berikut ini adalah beberapa masalah umum yang sering terjadi pada mobil diesel
1. Masalah pada Sistem Bahan Bakar
Sistem bahan bakar pada mobil diesel bisa mengalami masalah seperti penyumbatan pada filter bahan bakar, kerusakan pada injektor bahan bakar, atau kebocoran pada sistem bahan bakar. Kondisi seperti ini tentu saja akan memicu terjadinya penurunan performa mesin, sulitnya saat hendak starter mobil, atau mogok total.
2. Kendala Sistem Pendingin
Mobil diesel menggunakan sistem pendingin yang penting untuk menjaga suhu mesin tetap optimal. Masalah yang sering terjadi adalah kebocoran pada sistem pendingin, kerusakan pada radiator, atau masalah dengan pompa air pendingin. Jika sistem pendingin tidak berfungsi dengan baik, mesin dapat mengalami overheat yang serius.
3. Kurang Fungsionalnya Sistem Pelumas
Pelumasan yang cukup dan berkualitas adalah kunci bagi kinerja mesin diesel yang baik. Jika terjadi kebocoran pada sistem pelumas atau pompa oli tidak berfungsi dengan baik, bisa menyebabkan kerusakan. Terutama pada bagian-bagian mesin yang vital, seperti bearing dan piston.
4. Kerusakan di Sistem Pengapian
Mesin diesel tidak menggunakan sistem pengapian seperti mesin bensin, tetapi mereka masih memerlukan sistem yang memicu pembakaran bahan bakar. Masalah yang sering terjadi adalah kerusakan pada busi pemanas (glow plug) yang digunakan untuk memanaskan udara di dalam ruang bakar sebelum pembakaran. Jika busi pemanas rusak, mesin diesel dapat sulit dihidupkan atau mengalami masalah pada saat start awal.
Sistem pengapian yang berkendala ini lah yang menjadi penyebab mobil diesel tidak mau hidup. Terutama saat pagi hari atau ketika mobil sudah lama tidak beroperasi.
5. Sistem Turbocharger Berkendala
Banyak mobil diesel dilengkapi dengan turbocharger untuk meningkatkan performa mesin. Masalah yang sering terjadi adalah kerusakan pada turbin atau kompresor turbocharger akibat ketidaksesuaian suplai minyak pelumas. Bahkan, bisa jadi adanya kotoran yang masuk ke dalam turbocharger. Ini dapat menyebabkan penurunan daya mesin atau bahkan kerusakan lebih lanjut pada komponen mesin.
6. Masalah pada Sistem Kontrol Emisi (Gas Buang)
Mobil diesel modern tentu sudah mendapat dukungan sistem kontrol emisi yang rumit, seperti Diesel Particulate Filter (DPF) dan sistem selektif katalitik reduksi (SCR). Kendala yang sering terjadi adalah penyumbatan atau kerusakan pada DPF akibat pengumpulan abu dan kerak, atau kegagalan sistem SCR yang dapat menyebabkan peningkatan emisi gas buang.
7. Kerentanan di Sektor Kelistrikan Mobil (Electrical)
Sistem elektrikal pada mobil diesel juga rentan terhadap masalah seperti konsleting kabel, koneksi yang longgar, atau kerusakan pada sensor-sensor penting. Hal ini dapat mempengaruhi fungsi sistem bahan bakar, sistem pengapian, atau sistem kontrol emisi.
Dari 7 kendala di atas maka sangat penting tentunya untuk melakukan perawatan dan pemeriksaan rutin pada mobil diesel untuk mencegah dan mendeteksi masalah sejak dini. Jika kamu mengalami masalah yang serius pada mobil diesel, sebaiknya segera konsultasikan dengan bengkel atau teknisi yang berpengalaman dalam mesin diesel.
OJC Auto Course : Pelatihan Otomotif untuk Jadi Teknisi Mobil Diesel Profesional
Jika Anda tertarik untuk mengikuti kursus otomotif khusus tentang mobil diesel, ada beberapa pilihan yang dapat kamu pertimbangkan. Salah satunya dengan mengikuti pelatihan kursus mekanik mobil di OJC Auto Course. Info lengkap mengenai program kursus, bisa kamu klik tombol di bawah ini.