Simak 10 Penyebab Kerusakan Mobil Diesel

kerusakan mobil diesel

Penyebab kerusakan mobil diesel seringkali menjadi hal yang perlu dianalisis mendalam. Khususnya bagi para mekanik mobil.

Mengingat banyak pemilik mobil diesel yang kerap menghadapi masalah tanpa mengetahui penyebabnya.

Khusus kamu yang ingin berprofesi sebagai mekanik mobil, tentu sangat penting mengenali apa saja faktor penyebab kerusakannya.

Jika kamu tertarik untuk mempelajari lebih dalam tentang cara merawat dan memperbaiki mobil diesel, OJC Auto Course menawarkan program pelatihan otomotif khusus untuk mobil diesel.

Di sini, kamu akan mendapatkan bimbingan langsung dari instruktur berpengalaman yang siap membekali dengan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi ahli dalam bidang otomotif diesel.

Namun, kamu bisa menyimak dulu 10 penyebab kerusakan mobil diesel yang paling umum untuk kamu pelajari.

Penyebab Kerusakan Mobil Diesel

Ada beberapa faktor yang seringkali terabaikan. Bahkan, tidak banyak yang sadar akan aspek pemicu kerusakan mobil diesel. Berikut faktor–faktor penyebabnya:

1. Kualitas Bahan Bakar yang Buruk

Salah satu penyebab utama kerusakan pada mobil diesel adalah kualitas bahan bakar yang buruk.

Diesel yang tercemar atau mengandung air dapat menyebabkan penyumbatan pada injektor bahan bakar, sehingga mengganggu kinerja mesin.

Mobil diesel sangat sensitif terhadap kualitas bahan bakar, dan menggunakan bahan bakar yang tidak sesuai standar dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang.

Penggunaan bahan bakar berkualitas rendah tidak hanya mengurangi efisiensi bahan bakar, tetapi juga mempercepat pembentukan deposit karbon dalam ruang bakar dan injektor.

Untuk menghindari masalah ini, pastikan selalu mengisi bahan bakar dari stasiun pengisian terpercaya.

2. Sistem Pendinginan Tidak Optimal

Mesin diesel menghasilkan panas lebih tinggi dibandingkan mesin bensin, sehingga sistem pendinginan menjadi sangat penting.

Masalah pada sistem pendinginan, seperti radiator yang bocor atau kipas pendingin yang tidak berfungsi dengan baik, dapat menyebabkan mesin overheat.

Jika dibiarkan, overheat bisa menyebabkan kerusakan serius pada komponen mesin.

Lakukan pemeriksaan rutin terhadap level cairan pendingin dan pastikan sistem pendingin berfungsi dengan baik untuk mencegah kerusakan akibat panas berlebih.

3. Filter Udara Tersumbat

Filter udara yang kotor atau tersumbat juga bisa menjadi penyebab kerusakan pada mobil diesel. Mesin diesel membutuhkan udara dalam jumlah besar untuk proses pembakaran.

Ketika filter udara tersumbat, aliran udara ke mesin akan terganggu, yang menyebabkan campuran udara-bahan bakar tidak seimbang. Akibatnya, performa mesin menurun dan konsumsi bahan bakar meningkat.

Untuk mencegah kerusakan ini, pastikan filter udara dibersihkan atau diganti secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

4. Kegagalan pada Injektor Bahan Bakar

Injektor bahan bakar adalah salah satu komponen yang paling sering mengalami kerusakan pada mobil diesel.

Kegagalan injektor dapat terjadi karena berbagai alasan, seperti tersumbatnya nozzle injektor atau penggunaan bahan bakar yang terkontaminasi.

Ketika injektor tidak berfungsi dengan baik, pembakaran di dalam ruang bakar menjadi tidak sempurna, menyebabkan tenaga mesin berkurang dan emisi gas buang meningkat.

Penting untuk menjaga kebersihan injektor dengan menggunakan aditif bahan bakar berkualitas tinggi serta melakukan servis injektor secara berkala.

5. Kerusakan pada Turbocharger

Banyak mobil diesel modern dilengkapi dengan turbocharger untuk meningkatkan tenaga mesin.

Namun, turbocharger bisa rusak jika tidak dirawat dengan baik, terutama jika sering digunakan pada putaran mesin tinggi tanpa jeda yang cukup.

Turbocharger yang rusak akan mengurangi efisiensi mesin dan meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Untuk mencegah kerusakan turbocharger, pastikan selalu memberikan waktu untuk mesin dingin sebelum mematikan mesin, terutama setelah berkendara dalam kecepatan tinggi.

6. Penggunaan Oli yang Tidak Sesuai

Oli mesin memiliki peran penting dalam menjaga kelancaran operasional mesin diesel.

Menggunakan oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin diesel dapat menyebabkan pelumasan yang buruk, sehingga mempercepat keausan komponen mesin.

Selain itu, oli yang tidak cocok juga bisa meningkatkan risiko overheating dan mengurangi efisiensi mesin.

Selalu gunakan oli yang direkomendasikan oleh pabrikan mobil Anda dan pastikan untuk menggantinya secara teratur sesuai dengan jadwal servis.

7. Kesalahan Penggunaan Glow Plug

Glow plug atau busi pijar berfungsi untuk membantu mesin diesel dalam proses pemanasan di suhu dingin.

Jika glow plug tidak berfungsi dengan baik, mesin diesel akan sulit dinyalakan, terutama pada pagi hari atau saat suhu rendah.

Kesalahan dalam penggunaan glow plug atau kerusakan pada komponen ini dapat menyebabkan starter mobil menjadi lemah dan mesin susah hidup.

Pastikan glow plug bekerja dengan baik, terutama saat musim dingin, dan segera ganti jika terdeteksi masalah.

8. Masalah pada Sistem Knalpot

Sistem knalpot pada mobil diesel berfungsi untuk mengatur aliran gas buang. Jika sistem knalpot tersumbat, gas buang tidak dapat keluar dengan lancar, menyebabkan tekanan balik di dalam mesin yang dapat merusak komponen lain.

Selain itu, masalah pada sistem knalpot juga dapat menyebabkan peningkatan emisi berbahaya dan menurunkan efisiensi mesin.

Lakukan pemeriksaan secara berkala pada sistem knalpot untuk memastikan tidak ada kebocoran atau sumbatan yang bisa menyebabkan kerusakan pada mesin.

9. Overload atau Beban Berlebihan

Mobil diesel memang dikenal kuat dalam mengangkut beban berat, tetapi mengangkut beban yang terlalu berlebihan secara terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin, terutama transmisi dan suspensi. Beban yang berlebihan juga dapat mempercepat keausan ban dan rem.

Agar mobil diesel Anda tetap dalam kondisi optimal, pastikan untuk tidak melebihi kapasitas beban yang dianjurkan oleh pabrikan.

10. Kelalaian dalam Servis Rutin

Kelalaian dalam melakukan servis rutin adalah salah satu penyebab kerusakan mobil diesel yang paling umum.

Banyak pemilik mobil yang mengabaikan jadwal servis, seperti penggantian oli, filter, dan pemeriksaan komponen lainnya.

Hal ini bisa menyebabkan kerusakan kecil yang dibiarkan semakin parah dan akhirnya memerlukan perbaikan mahal.

Selalu lakukan servis rutin sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan untuk menjaga performa mobil diesel Anda tetap optimal dan terhindar dari kerusakan serius.

Kesimpulan

Merawat mobil diesel membutuhkan perhatian ekstra, terutama dalam hal pemilihan bahan bakar dan servis rutin.

Menghindari penyebab umum kerusakan seperti yang disebutkan di atas dapat memperpanjang usia pakai mobil. Sekaligus, menghindarkan dari biaya perbaikan yang mahal.

Selalu pastikan mobil dalam kondisi prima dengan mematuhi panduan servis yang diberikan oleh pabrikan.

Ingin Belajar Lebih Lanjut tentang Otomotif Diesel?

Program kursus otomotif privat mobil diesel di OJC Auto Course menjadi program pelatihan yang dirancang untuk semua kalangan. Baik pemula maupun yang sudah memiliki dasar pengetahuan otomotif.

Bergabunglah sekarang dan jadilah mekanik diesel handal yang siap menghadapi tantangan di industri otomotif!

Apakah Kamu Siap Meningkatkan Keterampilan Anda di Bidang Otomotif?

Jika kamu ingin menjadi ahli dalam merawat dan memperbaiki mobil diesel, OJC Auto Course adalah tempat yang tepat untuk kamu yang ingin mendalami jadi mekanik spesialis mobil diesel.

OJC Auto Course menawarkan materi kursus yang sangat komprehensif yang mencakup semua aspek perawatan dan perbaikan mobil diesel.

Segera daftar dan mulailah perjalanan mu menuju karir sebagai mekanik diesel profesional!

Daftarkan diri sekarang di OJC Auto Course dan dapatkan pelatihan berkualitas dari para ahli di bidang otomotif diesel!

Mulai Diskusi